Blog

Today’s post is an absolutely spectacular material. The photo shoot was done in airport area by Winston J; yes, airport, and that’s an airplane taking off right there in the background. The car: a stunningly detailed, Alpina single tuned classic BMW E36 7 Series. The owner: a man who has shown an utterly huge passion towards his ride; he wrote a full page essay as a material for this article. I, personally, have never met an owner who is capable to show so much passion that he could write a whole page essay about his car. Here’s his personal story:

“Mobil ini adalah mobil seri favorit saya dari BMW, karena merupakan mobil yang diproduksi dengan craftsmanship dan the highest technology (elektrikal dan komponennya secanggih Apollo) dipadu dengan desain exterior ber-silhouette ramping dan sangat elegan sehingga tidak lekang oleh waktu, mengingat usianya yang sudah menginjak 16 tahun sejak masa dilahirkannya.

Saya sudah pernah merasakan dan memiliki hampir seluruh seri dari BMW sejamannya seri 7 ini, seperti E30, E34, E36, E39 hingga akhirnya pilihan saya jatuh hanya untuk seri 7 ini karena alasan diatas tadi. Suka dukanya cukup banyak, pertama karena seri ini populasinya sangat sedikit, sehingga terkadang sulit sekali mencari komponen khususnya interior apabila ada yang ingin diganti dengan yang baru. Sehingga beberapa komponen harus order melalui jasa online seperti Ebay, atau bahkan ke BMW AG langsung, kadang juga meinitipkan kepada rekan saya yang orang Jerman.

Juga karena sedikit, sehingga dalam klub pun seringkali dapat dihitung dengan jari berapa orang saja yang memiliki dan menggunakan 7 series ini sebagai kendaraannya, sehingga tampaknya seperti minoritas, tetapi ada nilai kebanggaan saat berkumpul; seri 7 selalu mendapat tempat istimewa dihati dan juga apresiasi dari sesama pengguna BMW maupun pengunjung dan peminat BMW.

Apalagi dengan tuning Alpina untuk seri E38 ini, beberapa komponennya benar-benar sulit, karena selain sudah tidak dibuat lagi, pun bila mau harus memesan ke pabrik Alpina di Alpenstrasse di Buchloe Jerman. Itupun kebanyakan sudah tidak dibuat lagi sehingga harus pandai-pandai mencari melalui internasional Alpina Club atau Alpina Register untuk bisa mendapatkan komponen asli dari Alpina yang kebanyakan berada di Eropa.

Tetapi justru hal itu menjadi sebuah projek yang terus berjalan, dan menjadi sebuah perjalanan networking yang sangat luas untuk hal autotuning ini. Sehingga dalam mencari sebuah komponen terkadang tidak diperoleh, tetapi hubungan dengan club Alpina internasional dapat diperoleh.

Sampai sekarang masih terus untuk melengkapi beberapa komponen yang ingin bisa dilengkapi secara aslinya. Seperti engine projek untuk type E38 dengan kode B12 Engine 6.0, merupakan projek jangka panjang yang ingin dijalankan. Sedang untuk interior, beberapa komponen kenyamanan dan kendali terus masih dicari.

Sampai saat ini prestasi yang diperoleh adalah The Best E38 saat ajang Bimmerfest di Epicentrum tahun 2010 lalu. Dan hingga kini selalu diminta untuk menjadi showcar mewakili seri 7 pada setiap acara resmi dari BMWCCI (BMW Car Club Indonesia) maupun Car Show. Mobil ini pun selalu menjadi kendaraan pemuas saat sudah muak dengan kendaraan lain yang terkadang meletihkan, menyebalkan dan membosankan, ataupun menjadi alat pelepas stres dalam bentuk nilai kepuasan dan kebanggaan dalam berkendara. Esensi seri tertinggi di 7 Series ini begitu kental untuk memanjakan dan memberikan yang kita inginkan dalam sebuah kendaraan yang sempurna.”
Pemilik: Indra Kuspratama MTD.
Edukasi: FH Pforzheim – Transportation Design School di Jerman
Bekerja di Jerman: BMW FIZ (Forschung und Innovation Zentrum) di Design Department
Bekerja sebagai Dosen Desain di Paramadina
Bekerja sebagai General Manager di Direct Design Centre (D2C)

Modification Specs

Additional Infos

Photography by:
Winston J
Mobile: +6281932092426
Email: winston_jaury@hotmail.com